OCTONEWS-James Cameron mengonfirmasi bahwa film ketiga berjudul Avatar: Fire and Ash akan rilis perdana secara eksklusif di bioskop pada 19 Desember 2025.

Kesuksesan besar dari Avatar: The Way of Water yang tayang pada 2022 membuat ekspektasi terhadap sekuel ini semakin tinggi.

Dilansir dari Empire Online, film ketiga ini akan memperkenalkan suku baru bernama Mangkwan atau dikenal sebagai Ash People.

Octonews_Berbeda dengan suku sebelumnya, Omatikaya dan Metkayina, yang hidup harmonis dengan alam, Mangkwan tinggal di lingkungan yang tandus dan dipenuhi abu vulkanik akibat letusan gunung berapi yang menghancurkan peradaban mereka.

Dylan Cole, desainer produksi film, menjelaskan bahwa dunia Pandora yang sebelumnya digambarkan kaya akan kehidupan kini akan diperlihatkan dari sisi yang lebih kelam.

Berbeda dari keindahan hutan dan laut yang mendominasi dua film sebelumnya, Avatar: Fire and Ash menampilkan lanskap yang suram dan penuh kehancuran.

Film pertama berfokus pada suku Omatikaya yang hidup di dalam hutan, sementara film kedua mengenalkan suku Metkayina yang memiliki hubungan erat dengan lautan.

Kini, Avatar: Fire and Ash akan mengeksplorasi Ash Village, tempat tinggal suku Mangkwan yang dahulu memiliki pohon raksasa sebagai pusat kehidupan mereka, mirip dengan rumah suku Omatikaya di film pertama.

Elemen baru dalam film ini juga membawa nuansa konflik yang berbeda, Octoplay88.

Jika dua film sebelumnya menyoroti pertentangan antara Na’vi dan manusia, kali ini penonton akan melihat konflik internal antar suku Na’vi, dengan Ash People yang digambarkan sebagai suku yang agresif dan membenci suku lain.

Dengan visual yang lebih gelap dan cerita yang lebih kompleks, Avatar: Fire and Ash diharapkan memberikan pengalaman sinematik yang mendalam bagi para penggemar.