OCTONEWS–Jason Momoa kembali bergabung di semesta DC Universe, tetapi untuk memerankan karakter baru yaitu antihero ikonis DC bernama Lobo dalam film Supergirl: Woman of Tomorrow.

Jason Momoa juga mengonfirmasi kabar itu dengan mengunggah kutipan ucapannya yang membahas keinginannya menjadi Lobo.

“Mereka memanggil,” tulis Momoa melalui akun Instagram pribadinya pada Senin (30/12).

Unggahan itu menampilkan kutipan wawancara Jason Momoa bersama sebuah media beberapa waktu lalu. Ia mengakui bahwa Lobo adalah salah satu karakter favoritnya di dunia pahlawan super.

Dirinya bahkan mengoleksi komik karakter antihero itu, dan ingin memerankannya dalam film suatu hari nanti.

“Jadi, Lobo… Saya mengoleksi komik dan saya tidak sering melakukannya sekarang, tetapi itu selalu menjadi favoritku,” kata Momoa. “Saya selalu ingin memerankan Lobo, karena saya merasa, ‘Halo? Itu peran yang sempurna’,”

Seperti diberitakan Variety pada Senin (30/12), Lobo merupakan seorang Czarnian dengan tenaga dan kekuatan yang luar biasa. Lobo tidak menikmati apa pun kecuali kekerasan dan mabuk-mabukan.

Bahkan, namanya jika diterjemahkan secara kasar berarti “dia yang melahap isi perutmu dan menikmati sepenuhnya”. Lobo juga dikenal sombong, egois, dan hanya fokus dengan diri sendiri.

Lobo akan menjadi peran terbaru Jason Momoa setelah membintangi superhero DC, Aquaman, dalam semesta DC Extended Universe (DCEU).

Momoa memerankan superhero itu dalam sederet film, seperti Aquaman (2018), Justice League (2017), Zack Snyder’s Justice League (2021), hingga Aquaman and the Lost Kingdom (2023).

Peran itu berakhir seiring ditutupnya saga DCEU karena dirombak ulang menjadi waralaba baru bernama DC Universe. Waralaba ini lalu dipimpin James Gunn dan Peter Safran sebagai co-CEO.

Jason Momoa kemudian bergabung dengan Milly Alcock yang lebih dulu dikonfirmasi menjadi Kara Zor-El alias Supergirl. Film ini akan menjadi rilisan kedua DC Universe setelah Superman (2025).

Supergirl: Woman of Tomorrow bercerita tentang Kara Zor-el yang tumbuh menyaksikan kehancuran planet Krypton saat dirinya berusia 14 tahun. Cerita itu sedikit berbeda dibanding Kal-El alias Superman yang dibawa pergi dari planet Krypton saat masih bayi.

Craig Gillespie ditunjuk menjadi sutradara Supergirl: Woman of Tomorrow. Ia merupakan sutradara di balik The Finest Hours (2016), I, Tonya (2017), hingga Cruella (2021).

Gillespie bekerja sama dengan Ana Nogueira yang bergabung sebagai penulis naskah. Film itu diadaptasi dari komik DC berjudul sama garapan Tom King dan Bilquis Evely.

Supergirl: Woman of Tomorrow dijadwalkan tayang pada 26 Juni 2026.