OCTONEWS-Banyak aktor yang memiliki metode tersendiri dalam berakting dan ada yang menyebutkan jika hal tersebut berbahaya dan tak patut untuk ditiru oleh sembarang orang. Namun di antara opini itu ada sosok Andrew Garfield yang membela.

Menurutnya, banyak orang yang salah persepsi dengan hal tersebut sebagaimana diungkapkan dalam sebuah wawancara bersama Marc Maron.

“Ada banyak konsep yang salah dari metode akting itu sendiri ku pikir. Orang tetap berakting dengan cara tersebut dan itu bukan tentang menjadi seorang bajingan di lokasi syuting. Ini adalah bagaimana kau hidup dengan kejujuran dalam sebuah keadaan imajiner dan berlaku baik pada seluruh kru dan menjadi manusia normal. Kau juga harus bisa menunjukkannya (karakter) ketika kau butuh dan menahannya ketika kau menginginkannya,” ungkapnya.

Bicara soal metode aktingnya, Andrew Garfield mengungkapkan jika ada hal yang lebih penting daripada apa yang diketahui oleh orang-orang. Teknik akting yang muncul dalam persepsi orang adalah cara yang berbahaya yang muncul dari orang yang berakting di luar lokasi syuting dan berdalih jika sedang melatih karakternya.

“Aku sedikit terganggu dengan konsep salah itu. Aku terganggu dengan ide jika metode akting adalah 000sebuah omong kosong. Tidak, aku pikir kau tak tahu apa itu metode akting sehingga kau mengatakan demikian atau kau baru saja bekerjasama dengan seorang yang mengaku melakukan metode akting padahal ia sama sekali tak berakting dengan metode apa-apa,” papar bintang Spider-Man tersebut.

Garfield pun memberikan contoh dari metode akting yang dilakukannya pada 2016 kala tampil di Silence di mana ia menjadi seorang biarawan di abad ke-17. Ia menyiapkan peran tersebut setahun lebih untuk belajar dari sang penulis, Bapa James Martin dan membaca tentang Katolik.

Tak hanya itu saja, demi film tersebut ia pun melakukan puasa selama enam bulan lamanya. Bukan hanya menahan lapar, ia juga tak melakukan seks sama sekali.

“Itu sangat keren. Aku mengalami hal yang cukup gila, pengalaman unik dari puasa makanan dan seks saat itu,” jelasnya.